Warta Metropolitan, Blog Warta Indonesia

Panduan Berlatih Beban Untuk Remaja



Memulai program latihan beban dengan tepat sejak remaja akan menjadi titik awal yang baik untuk mencapai kemajuan yang optimal dalam jangka panjang. Artikel ini akan memberikan 6 cara aman dan efektif untuk membangun otot bagi remaja.

Waktu utama untuk pertumbuhan otot yang optimal adalah pada akhir masa remaja antara usia 18-19 tahun dan sepanjang usia 20-an. Pada kisaran umur ini kadar testosteron berada pada puncaknya yang disebut dengan masa pubertas.

Banyak orang bertanya apakah mereka sudah boleh memulai latihan angkat beban sejak usia muda? Boleh saja, tetapi pastikan berat beban yang Anda gunakan cenderung ringan dan sesuai dengan kemampuan Anda, Usia 15 atau 16 tahun sudah boleh melakukan latihan ini.
Berikut adalah poin-poin utama yang harus Anda perhatikan:
  1. Berlatih dengan Pelatih Pribadi
    Sewa seorang pelatih pribadi yang handal untuk memastikan Anda melakukan jenis latihan yang tepat dengan cara yang tepat. Banyak remaja yang mengabaikan hal ini dan berakhir dengan cedera serius maupun melakukan kesalahan yang menjadi kebiasaan hingga tua.
  2. Gunakan Beban Moderat dengan Banyak Reps
    Pastikan berat beban yang digunakan lebih ringan, tetapi dengan repetisi yang lebih banyak. Ego remaja terkadang meledak-ledak dan ingin mendapatkan hasil latihan secara instan, hal ini tidak baik. Lakukanlah secara perlahan tapi pasti, karena kemampuan angkat Anda akan bertambah seiring usia.
  3. Gunakan Straight Set
    Konsentrasi untuk melakukan set reguler hingga tuntas dengan menggunakan beban yang ringan. Hal ini sangat baik bagi pemula untuk membangun kekuatan dasar yang lebih baik dan berlatih menggunakan postur tubuh yang tepat.
  4. Istirahat Tiga Hari Dalam Seminggu
    Berikan tubuh Anda waktu beristirahat yang layak. Istirahat sangat penting agar Anda tidak menekan sistem saraf yang menghambat pertumbuhan Anda. Pada usia remaja, pertumbuhan berada pada tingkat maksimum. Jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan gizi dan nutrisi yang optimal selama masa istirahat.
  5. Suplemen yang Tepat
    Anda mungkin tergoda untuk mengkonsumsi suplemen seperti para senior di gym untuk menumbuhan otot. Pada usia remaja, sebaiknya maksimalkan dulu diet Anda untuk menyokong kebutuhan nutrisi tubuh secara alami. Tetapi Anda bisa mengkonsumsi suplemen protein untuk mencukupi kebutuhan protein harian Anda dan melengkapi pola makan sehat Anda.
  6. Ciptakan Tujuan Yang Realistis
    Pastikan Anda menciptakan dan mempertahankan tujuan yang realistis. Latihan beban adalah proses bertahap, bersabarlah karena perlahan tapi pasti latihan Anda akan menunjukkan hasilnya.
Jadilah remaja yang bersemangat dan produktif, kembangkan potensi, tingkatkan kemampuan tubuh, dan jadilah yang terbaik. Perhatikan dan jalankan 6 cara aman dan efektif membangun otot bagi remaja selama melakukan latihan. Selamat berlatih!

Sumber

1 Comment:

Coach Tobias said...

Kalau-kalau anda masih ragu apakah latihan beban untuk remaja akan menghambat pertumbuhan atau tidak, jawabannya sampai sekarang masih TIDAK!

Tidak ada data yang cukup meyakinkan di lab maupun di lapangan yang menunjukkan bahwa latihan beban pada masa pertumbuhan akan menghambat pertumbuhan.

Salam,

Coach Tobias - Fitness Indonesia
http://fitnessindonesia.com
http://facebook.com/FitnessIndonesia
http://youtube.com/FitnessIndonesia
http://twitter.com/CoachTobiasIndo

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.